Seni Kontemporer Asal Blitar
Edi Dewa Pawang Jenar I Guh Panulung, 53, atau biasa disapa Edi Dewa, memainkan wayang damar kurung di pelataran Candi Penataran, Minggu (27/1) malam. Kesenian kontemporer yang merupakan kolaborasi antara wayang kulit, wayang beber, wayang thi-thi, film, dan macapat, memeriahkan acara malam bulan purnama. Pergelaran wayang itu merupakan pengisi sarasehan budaya yang digelar Lembaga Pelindung Pelestari Budaya Nusantara (LP2BN). Pementasan wayang itu, dalang berada di dalam bilik yang tertutup. Hanya ada beberapa wayang plastic dan yang unik, tidak ada judul cerita, namun hanya tema. Dalam kesempatan kemarin, temanya adalah budi pekerti dalam seni.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar